Porvinsi Kalimantan Timur beribukota Samarinda yang mempunyai banyak sekali obyek wisata. Provinsi ini berbatasan dengan Malaysia, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Sulawesi dengan luas total 245.238 km². Selain itu Provinsi Kalimantan Timur juga berbatasan pribadi dengan Selat Makassar di timur.
Liangpran yaitu titik tertinggi di Kalimantan Timur dengan ketinggian mencapai 2.240 meter dpl. Kalimantan Timur banyak mempunyai kekayaan tumbuhan dan fauna, kira-kira tumbuh sekitar 1000-189.000 jenis tumbuhan, dengan visi wisata terwujudnya kalimantan timur sebagai daerah tujuan wisata minat khusus.
Pulau Kalimantan yaitu pulau terbesar ke dua di Nusantara yang populer akan produsen minyak dan kayu serta menyimpan keindahan alam yang mempesona. Kalimantan timur sanggup menjadi salah satu andalan tempat pariwisata di Indonesia, alasannya yaitu di setiap kotanya terdapat objek wisata yang indah.
1. Danau Jempang
2. Batu Dinding
3. Taman Rekreasi Lembah Hijau
Letak Taman Rekreasi Lembah Hijau bersebelahan dengan Kebun Raya Unmul Samarinda. Taman rekreasi ini merupakan obyek wisata alam yang terdapat obyek tampilan atraksi yaitu replika hutan yang terdiri dari aneka macam jenis kayu hutan Kalimantan serta tumbuhan rotan. Fasilitas yang tersedia yaitu : cafetaria, pendopo pertemuan dan kolam pancing.
Tersedia pula camping ground dimana para wisatawan biasanya berkemah di sini. Tak perlu repot-repot membawa peralatan kemah lantaran di sini sudah tersedia tempat penyewaan tenda dan perlengkapannya. Di tempat obyek wisata ini juga menyediakan kemudahan outbond. Berbagai wahana permainan, mirip waterboom, flying fox dan tersedia tempat bermain bagi anak-anak.
Akses menuju ke Lembah Hijau berjarak sekitar15 kilometer dari sentra kota Samarinda. Untuk menuju ke obyek wisata ini sanggup memakai kendaraan roda dua ataupun roda empat baik berupa kendaraan pribadi maupun kendaraan sewa. Tiket masuk Rp 5.000 / orang, paket outbond Rp. 180.000 / orang.
4. Kebun Raya unmul
Koleksi flora dan fauna yang ada di Kebun Raya Samarinda ini cukup banyak, terdapat 24 jenis satwa termasuk yang dilindungi diantaranya buaya, kancil, kuda, orang utan, kuda, simpanse ekor panjang, burung merak, dll. Begitupun dengan Floranya yaitu bermacam pepohonan dan bunga-bunga, sebagaian tumbuhan tersebut dimasukan dalam museum untuk edukasi tanaman-tanaman yang sudah jarang ditemui.
Berbagai kemudahan yang tersedia mulai dari lapangan parkir, jalan untuk menuju lokasi wisata yang sudah beraspal, taman hiburan anak, panggung pertunjukan, warung makan, delman, museum kayu, gazebo, kolam pemancingan, bianglala, komedi putar, dsb. Untuk mengunjungi titik-titik koleksi hewan, disediakan rute-rute yang saling menghubungkan sehingga memudahkan pengunjung melihat koleksi binatang dan tumbuhan.
Untuk berkeliling Kebun Raya Unmul, para wisatawan sanggup memakai delman atau cukup berjalan kaki sembari menikmati suasananya yang menyenangkan. Perjalan menuju lokasi wisata sekitar 20-30 menit dari sentra kota, kondisi jalan yang dilalui beraspal cukup baik dan sedikit berliku-liku serta sedikit sempit untuk saling berpas-pasan.
5. Kawasan Wisata Bukit Bingkirai
Kawasan Wisata Bukit Bangkirai diresmikan pada tanggal 14 Maret 1998 merupakan wisata hutan hujan tropis yang alami yang dikelola oleh PT. Inhutani I Unit Manajemen Hutan Tanaman Industri (UMHTI). Kawasan ini berjarak 20 km dari ibukota Kecamatan Samboja, 58 km dari kota Balikpapan dan 150 km dari kota Tenggarong atau Samarinda.
Di tempat wisata seluas 1.500 hektar yang ini kau sanggup menikmati pemandangan dan sejuknya hutan hujan tropis yang masih alami yang dilengkapi dengan kebun buah seluas 4 hektar. Bukit Bangkirai mempunyai 45 jenis anggrek, selain itu pohon bangkirai dengan umur lebih dari 150 tahun, tinggi 40-50 meter dan diameter 2,3 meter. yang menjadi maskot Kalimantan Timur.
Yang menjadi daya tarik di Bukit Bangkirai yaitu adanya Jembatan tajuk (canopy bridge) yang terbentang sepanjang 64 meter diatas ketinggian 30 meter yang menghubungkan 5 pohon bangkirai berjarak sekitar 10-15 meter. Konstruksi jembatan ini dibentuk di Amerika Serikat, dibangun pada tahun 1998 dengan standar keamanan yang cukup.
Canopy bridge di Bukit Bangkirai ini merupakan yang pertama di Indonesia, kedua di Asia dan kedelapan di dunia. Untuk meniti jembatan tajuk ini dikenakan tarif Rp. 15.000,- untuk wisatawan lokal dan Rp. 30.000,- untuk wisatawan mancanegara. Dari jembatan tajuk ini kau sanggup melihat gugusan Tajuk Tegakan Dipterocarpaceae yang merupakan ciri dari hutan hujan tropis yang indah dan saling sambung menyambung.
Untuk menuju tempat Bukit Bangkirai sanggup memakai kendaraan roda dua atau roda empat pribadi. Lokasiya berada di Jl. Raya Soekarno-Hatta Km. 38, Kecataman Samboja, Kabupaten Kutai Kertanegara, Balikpapan, Kalimantan Timur.
6. Goa Losan
Goa Losan yang dalam bahasa Paser berarti goa tembus, lokasinya sangat strategis
berada persis di poros Jalan Negara lintas Kaltim-Kalsel, di Desa Batu Butok, Kecamatan Muara Komam. Saat memasuki Goa Losan mirip masuk ke dalam perut bumi yang menyimpan hiasan-hiasan kerikil dengan bentuk luar biasa gila dan mempesona.
Untuk memasuki goa ini harus dipandu juru kunci atau petugas dari Dinas Pariwisata dengan membawa penerangan mirip senter atau obor lantaran belum ada penerangan khusus. Jika ke arah kiri dengan perjalanan sekitar -+1 jam, Anda sanggup menemukan sumber air. Ada deretan kerikil yang kalau dipukul mengeluarkan bunyi beraturan mirip bunyi gendang yang berjulukan kerikil bernada.
untuk menyusuri keseluruhan lorong goa losan diharapkan waktu lebih kurang 10 hari. Bukan itu saja, di dalam goa ini juga terdapat sarang burung walet, dan kerikil ibarat mumi manusia. Konon di dalam goa terdapat tembusan-tembusan dari tempat satu ke tempat lain yang berupa serambi-serambi yang cukup luas. Harga tiket untuk masuk ke goa ini diwajibkan membayar Rp. 5.000 / orang.
Baca juga; 15 tempat wisata di Bengkulu yang eksotik
7. Liang Mangkulangit
Liang Mangkulangit ( Goa Mengangkat Langit ) yaitu salah satu objek wisata yang ada di Desa Muara Kuaro, Kecamatan Muara Komam, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur. Liang Mangkulangit merupakan sebuah gunung kerikil yang berfungsi menjadi dinding dan atap bagi Sungai Kandilau.
Selain kemegahan dinding kerikil dan tebingnya yang cukup tinggi, pesona alam di tempat ini masih alami dan sejuk yang terbukti banyaknya satwa yang ada di deretan pohon besarnya. Sebagian bebatuan terbalut dengan lumut hijau dengan tetesan air yang jatuh dari bebatuan semakin menambah daya tarik tempat ini.
Lokasinya sanggup ditempuh dalam waktu sekitar 5 jam perjalanan dari kota Balikpapan ke Tanah Grogot yang merupakan ibukota Kabupaten Paser. Dari Tanah Grogot perjalanan menuju ke Kecamatan Muara Komam - Desa Lusan sejauh sekitar 5 km dan turun di Jembatan Kandilau. Di Jembatan Kandilau inilah pengunjug menyewa bahtera motor ke arah hulu sungai -+10 menit.
Baca juga; 14 obyek wisata di Aceh Yang Memukau
8. Samboja Lodge
Samboja Lodge merupakan penginapan eklusif yang berada di tengah hutan Kalimantan. Desain kamar berarsitektur kayu nan indah khas suku Dayak yang pribadi menghadap ke hutan. Di penginapan Sambija lodge tamu akan mendapat sensasi benar-benar menginap di tengah hutan. Penginapan ii bertempat di hutan konservasi Samboja Lestari yang dikelola yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS).
Fasilitas Utama: Restoran, Layanan Kamar, Parkir Gratis, Bar/Lounge
Aktivitas yang sanggup dilakukan: Restoran, Bar/Lounge, wild trekking, hingga berinteraksi dengan orangutan dan beruang madu.
Alamat: Jalan Balikpapan-Handil, Rt.01 Km.44 Margomulyo, Samboja, Kutai Kartanegara, Balikpapan 75273, Kalimantan Timur, Indonesia. Jaraknya hanya 38 km / satu jam dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman.
9. Jantur Inar
Air terjun Jantur Inar berketinggian sekitar 30 meter yang mempunyai paronama alami dengan lumut-lumut yang melekat di batu-batu dan dikelilingi pepohonan, menambah kesegaran dikala berteduh. Terletak di Kampung Temula, Kecamatan Nyuatan, Kabupaten Kutai Barat, Propinsi Kalimantan Timur.
Menurut kisah nama inar berasal dari seorang putri yang raip menjadi roh halus dan menjadi penunggu didaerah tersebut. Air terjun Jantur Inar mempunyai keistimewaan yakni setiap pengunjung yang berwisata di tempat ini selalu dikelilingi dengan bayangan pelangi yang keluar dari pancaran air.
Berjarak sekitar 30 km dari sentra kota Sendawar dan sanggup dicapai dengan memakai kendaraan roda maupun empat dengan memakan waktu sekitar 1 jam. Air terjun ini berada di kiri jalan menuju Dempar, nampak papan nama Jantur Inar. Kurang lebih 400 meter perjalanan dilanjutkan melalui jalan tanah. Untuk hingga ke dasar gerojokan ini sanggup melewati sekitar 200 anak tangga yang berjarak 20 cm satu sama lain.
10. Pantai Melawai
Pantai Melawai ini berada di Balikpapan yaitu salah satu pantai yang paling terkenal. Keindahan Pantai Melawai yaitu pada dikala matahari terbenam. Sunset di pantai ini merupakan sunset terbaik, pemandangan horizon tak terhalang apapun dan hanya ada perahu-perahu nelayan.
Selain sunset, di sekitar pantai ini Anda akan menyaksikan pulau kecil berjulukan Pulau Tukung atau Pulau Babi lantaran banyak terdapat binatang bulu babi di pulau ini. Jika air sedang surut Anda sanggup mencapai pulau ini dengan hanya berjalan kaki lantaran letaknya yang memang tidak jauh.
Pantai ini menghadap selat Makassar dan sebagai tujuan wisata favorit, Daerah ini juga merupakan sentra kuliner dan minuman di malam hari. Kawasan ini akan tambah ramai pada sore hingga malam hari. Banyak pedagang kuliner yang menjajakan makananya di tepi pantai melawai, di sini juga tersedia hotel, restauran, tempat karauke, arena olah raga lapangan merdeka, dll.
Lokasi Pantai Melawai berada di sentra kota, berada di Jln Sudirman. Jaraknya yang bersahabat dengan sentra kota, Balikpapan Center atau sekitar 5 menit ke arah selatan. Untuk menuju lokasi sangatlah mudah, lantaran jalur jalannya dilewati angkutan umum yang bernomor 6 dan 3 / sanggup memakai kendaraan pribadi.
11. Pulau Beras Basah
12. Pulau Kakaban ( Danau Ubur Ubur )
Pulau Kakaban mempunyai luas 774,2 hektar dan terletak di Kepulauan Derawan, Kecamatan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Pulau yang masih asri ini merupakan salah satu dari dua pulau di dunia yang mempunyai danau ubur-ubur. Untuk mencapai pulau ini, harus menaiki kapal dari dermaga Tanjung Batu dengan waktu 1 jam.
Danau Ubur Ubur di Pulau Kakaban inilah yang menarik perhatian turis-turis mancanegara. Yang mana pada danau tersebut diisi oleh gabungan dari air hujan dan rembesan airlaut dari pori-pori tanah dan menciptakan suatu habitat endemik. Di danau Ubur Ubur tersebut terdapat empat jenis ubur-ubur yang masih hidup dengan baik mirip Mastigias Papua, Casiopea, Aurelia, dan Golden Jellyfish.
Para pengunjung juga diperkenankan kalau ingin snorkling atau diving dengan membawa alat sendiri dan akan dikenakan biaya Rp 20 ribu. Uniknya, di dalam danau Wisatawan juga diizinkan untuk berenang bersama ubur-ubur yang tidak mematikan itu . Selain semua klarifikasi tersebut, di Pulau Kakaban juga ada aneka macam jenis ikan yang sanggup dilihat yaitu barakuda, white tip, black tip,dan juga hammer shark.
13. Hutan Mangrove Margomulyo
Hutan Mangrove Margomulyo yaitu tempat konservasi hutan yang dipakai sebagai tempat wisata yang berfungsi mencegah terjadinya abrasi. Di hutan ini pengunjung sanggup menyaksikan panorama keindahan alam yang sangat mempesona dan tempat wisata ini mempunyai sebuah menara intai yang cantik, yang bermanfaat untuk menyaksikan aneka macam burung.
Tidak cuma itu, di hutan bakau ini Anda juga sanggup melihat beberapa binatang bekantan, apabila tiba di pagi hari atau pada senja. Pepohonan hijau yang rindang yang menghiasi tempat wisata tersebut, menjadi pemandangan yang luar biasa indahnya yang menciptakan udara sangat sejuk dan segar.
Kegiatan favorit wisatawan ialah berjalan-jalan di dalam hutan, alasannya yaitu di lokasi ini sudah disediakan jembatan-jembatan kayu yang mengelilingi tempat hutan. Hutan yang penuh di tumbuhi tumbuhan bakau ini terletak di Kelurahan Margomulyo, Balikpapan, Kalimantan Timur. Jaraknya sekitar 9 km dari Kota Balikpapan atau sanggup ditempuh selama 20 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor.
14. Danau Labuan Cermin
Danau Labuan Cermin yaitu nirwana bawah maritim yang terletak di Desa Labuan Kelambu, Kecamatan Biduk-biduk, Kalimantan Timur. Danau bening ini sangat istimewa di kepingan atas danau berisi air tawar, tetapi beberapa meter di bawahnya terdapat pedoman air asin. Ajaibnya kedua jenis air ini tidak tercampur dan secara kasat mata kedua jenis air ini dipisahkan oleh lapisan mirip awan.
Dua jenis air di danau ini juga menghadirkan organisme dari dua dunia yakni ikan air tawar hidup di permukaan, sedangkan ikan air maritim berada di dasar danau. Danau mungil ini dikelilingi hutan dan tebing menjulang tinggi di salah satu sisinya. Tak hayal kalau danau ini berjulukan Labuan Cermin, disebabkan airnya sangat jernih hingga sanggup diguakan bercermin di atasnya.
Keberadaan danau ini cukup jauh dari kota yang sanggup ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 6 hingga 7 jam dari ibukota Kabupaten Berau. Untuk menuju danau sanggup menumpang sampan nelayan dengan melewati perjalanan selama 15 menit, menembus semak bakau dan hutan. Fasilitas dan prasarana masih seadanya, tempat menginap yaitu sebuah Pusat Informasi Nelayan (PIN) binaan The Nature Conservancy.
Baca juga;
19 Tempat Wisata di Provinsi Sulawesi Tengah Yang Menawan15 Tempat Rekreasi di Sulawesi Tenggara Yang Wajib Di Kunjungi
29 Tempat Wisata Di Sumatera Selatan Yang Wajib Anda Kunjungi
50 Tempat Wisata Di Sumatera Barat Yang Menyenangkan
22 Tempat Wisata Di Sulawesi Utara Yang Mempesona
50 Tempat Wisata Di Yogyakarta Yang Apik & Menarik
42 Tempat wisata Di Bali Yang Wajib Kamu Eksplor & Ketahui
35 Tempat Waisata Di Jakarta Yang Sangat Menyenangkan
Inilah 25 Obyek Wisata TerbagusDi Jambi
39 Tempat Wisata Di Banten Yang Menja di Incaran Wisatawan
26 Tempat Wisata Di Maluku Utara Yang Menyenangkan
24 Tempat Wisata Di Maluku Yang Memukau
22 Tempat Wisata Di Lampung Yang Menyenangkan
15 Tempat Wisata Di Kepulauan Riau Yang Menarik
22 Tempat Wisata Di Riau Yang Mempesona
0 komentar
Posting Komentar