Selasa, 25 Maret 2014

Tugu Bhuana Kerta Buleleng – Monumen Bali Yang Penuh Sejarah


Di suatu daerah di Indonesia niscaya tak lepas dengan bangunan munumen, menyerupai di Pulau Bali yang tepatnya berada di Kabupaten Buleleng ini juga ada sebuah monumen yang di namai dengan Tugu Bhuana Kerta. Tugu ini merupakan sebuah monumen usaha yang dibangun guna memperingati kemerdekaan serta usaha warga Bali dalam memperjuangkan kemerdekaan RI.

Tugu Bhuana Kerta ini mempunyai makna perdamaian dunia, ketentraman kerta raharja, dan bebas dari segala macam perbuatan semena-mena sesama manusia. Waktu pembangunan Tugu Bhuana Kerta ialah sehabis usaha rakyat Bali dalam melawan kolonialisme Belanda pada proklamasi Kemerdekaan Indonesia dikumandangkan.

Tatkala itu, rakyat Bali ( Bali Utara ) berjanji bahwasannya “Bila Republik Indonesia menang, ditempat yang mana lokasi Tugu Bhuana Kertasekarang akan dibangun sebuah Pura Republik”. Perjanjian nasionalisme tersebut diucapkan oleh para pejuang kemerdekaan rakyat Bali pada tanggal 17 Januari 1948.

Oh iya Guys, kata “Pura Republik” yang terucapkan didalam perjanjian itu yang mana belum terpikirkan dengan wujud fisiknya. Pada umumnya sebagai bangsa timur yang banyak mempunyai bahasa simbol, kasus itu tentunya tak dimasalahkan. Perundingan kata “Pura Republik” tentunya cukup gampang dibangun setelah Indonesia benar-benar terbebas dari penjajahan Belanda.

Meskipun sempat ada hambatan wacana bentuk banguanan yang akan dibuat, alhasil disepakati oleh masyarakat dengan membangun sebuah monumen berbentuk tugu. Peletakan watu pertama Monumen Tugu Bhuwana Kerta dilaksanakan pada 31 maret 1966 dengan luas areal kurang lebih sekitar 1,350 hektar.

Bentuk monumen berupa tugu dipilih, alasannya yaitu dinilai sebagai desain paling sempurna untuk melambangkan peringatan usaha bangsa yang diperjuangkan oleh para pejuang dari banyak sekali suku dan agama di Pulau Bali.

Tinggi Tugu Bhuana Kerta ini setinggi 17 meter, yang mana merupakan visualisasi simbolik angka keramat kemerdekaan bangsa Indonesia. Di puncak tugu ini berbentuk padmasana dan api, yang dimaksutkan simbol sang Pencipta yang telah memberi anugerah kemerdekaan bagi bangsa Indonesia.

Jumlah daripada padmasana dan api tersebut sebanyak delapan helai daun teratai yang kondusif merupakan simbol dari bulan kemerdekaan bangsa Indonesia. Bentuk tubuh tugu yang polos mengisyratkan dari keluhuran, kesucian serta kejujuran dalam memperjuangankan kemerdekaan bangsa Indonesia di Bali.

Selain itu juga, bentuk dulang dengan visual bercelah-celah berjumlah 45 buah yang terletak di bab bawah tubuh tugu, merupakan simbol tahun kemerdekaan bangsa Indonesia. Jika dipelaraji wacana sejarah Monumen Tugu Bhuwana Kerta tentunya sangat menarik sekai, mulai dari pembangunan, usaha rakyat Bali utara yang sangat gigih dan atusias membela RI.

Kesemua nilai-nilai suci dan usaha yang tertanam di Monumen Tugu Bhuana Kerta sanggup dipelajari siapaun yang menginginkannya. Hal ini yaitu salah satu daya tarik utama bagi wisatawan selain mengagumi keindahannya.

Guys, jikalau ingin melihat secara eksklusif Monumen Tugu Bhuana Kerta yang mana bangunan yang penuh dengan sejarah ini berada di Jalan Ki Barak Panji Sakti, Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Indonesia. Tak jauh dari Monumen Tugu Bhuwana Kerta terdapat objek wisata laut yang cukup populer sampai ke mancanegara yakni Pantai Lovina.

Jika belum puas anda juga masih sanggup berwisata di tempat Kabupaten Buleleng yang tak kalah serunya, yuk baca selengkapnya :

Desa Tua Sida Tapa Buleleng – Desa Bali Aga



0 komentar

Posting Komentar